Berita Pertahanan dan Keamanan, Industri Militer Indonesia dan Dunia, Wilayah Kedaulatan NKRI serta Berita Militer Negara Sahabat
Wednesday, January 27, 2010
Kemajuan Program 100 hari Kementerian Pertahanan
26 Januari 2009, Jakarta -- Laporan kemajuan program 100 hari Kementerian Pertahanan (Kemhan) pada posisi tanggal 19 Januari 2010 (hari ke 90), yaitu Pertama, menyusun konsep kebijakan khusus penetapan wilayah perbatasan dan pulau terluar. Kegiatan yang telah dilaksanakan antara lain melanjutkan pengumpulan data, melanjutkan penyusunan Position Paper, pelaksanaan pertemuan Indonesia-Malaysia Technical Meeting (IMT) ke-39 di Manado tanggal 11-13 Januari 2010, melanjutkan Penggambaran Peta/skala batas darat RI-PNG, melanjutkan Exercise batas laut territorial, Selat Malaka, Selat Singapura dan perairan P.Sebatik, melanjutkan Exercise batas ZEE serta LK Laut Sulawesi dan melanjutkan Exercise Extended LK Samudra Pasifik. Kendala yang dihadapi dalam penyusunan ini adalah tidak semua data primer dan sekunder dapat ditemukan sehingga penyusunan draft Position Paper berdasarkan data yang tersedia. Prosentase kemajuan dalam hal ini telah mencapai 90%.
Kedua, merumuskan Remunerasi prajurit, dengan melakukan kegiatan yang telah dilaksanakan antara lain memonitor perkembangan surat yang masih dalam kajian Tim Reformasi Birokrasi (TRB) Ditjen Anggaran Kemkeu serta koordinasi dengan Staf Ditjen Anggaran Kemkeu dan Staf Kempan tentang usulan Remunerasi Kemhan, pembentukan Tim Pengarah dan penyiapan konsep Keputusan Presiden. Prosentase kemajuan dalam hal ini telah mencapai 85 %.
Ketiga, merumuskan tindak lanjut proses pengalihan bisnis TNI, dengan melakukan kegiatan yang telah dilaksanakan antara lain memonitor penyusunan Permenkeu, melaksanakan rapat lengkap Tim Pengendalian Pengambilalihan Aktivitas Bisnis TNI untuk persiapan pelaksanaan pengendalian pengambilalihan aktivitas bisnis TNI dan mengajukan permohonan audit Koperasi dan Yayasan kepada Panglima TNI. Prosentasi kemajuan dalam hal ini telah mencapai 99 %.
Keempat, memantapkan perumusan legislasi yang telah ditetapkan dalam prolegnas, dengan melakukan kegiatan yang telah dilaksanakan antara lain menyiapkan rapat berikutnya dalam rangka penyempurnaan draft versi pemerintah, menyiapkan rapat pembahasan konsep jawaban atas pernyataan Dewan Pers, menyampaikan RUU tentang Komponen Cadangan Pertahanan Negara yang telah selesai di paraf oleh 3 Menteri ke Menteri Sekretaris Negara dalam rangka pembuatan surat Presiden kepada DPR RI dan menyiapkan rapat pembahasan naskah awal tentang Terminologi Keamanan Negara dan Keamanan Nasional. Prosentase kemajuan dalam hal ini telah mencapai 89 %.
Kelima, memantapkan kebijakan khusus di wilayah perbatasan, terdepan dan terluar melalui pemberian tunjangan khusus bagi penjaga perbatasan sebelum Januari 2010, dengan melakukan kegiatan yang telah dilaksanakan adalah mengajukan Surat Ijin Prinsip ke Kempan dan Reformasi Birokrasi. Prosentase kemajuan dalam hal ini telah mencapai 90 %.
Keenam, revitalisasi industri pertahanan, dengan melakukan kegiatan yang telah dilaksanakan antara lain mengirim / mengajukan konsep Perpres tentang Revitalisasi Indhan dan konsep Keppres tentang KKIP (Komite Kebijakan Industri Pertahanan) ke Sekab dan pendistribusian MoU ke Kementerian Lembaga terkait serta ke Industri Pertahanan/produsen. Prosentase kemajuan dalam ha ini telah mencapai 95 %.
Dari keenam kegiatan yang dilaksanakan Kementerian Pertahanan dalam pelaksanaan 100 hari Kementerian Pertahanan, rata-rata prosentase kemajuan mencapai 91,3 %.
DMC
Labels:
Mabes TNI
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment