Tuesday, January 12, 2010

KSAD Kaji Korem dan Kodim

KSAD Jenderal TNI George Toisutta (kiri) menyerahkan pataka kesatuan Kodam IV/Diponegoro "Sirnaning Yakso Katon Gapuraning Ratu" kepada pejabat baru Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Budiman (tengah), disaksikan pejabat lama Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Haryadi Soetanto (kanan), pada upacara sertijab Pangdam IV/Diponegoro di lapangan parade Kodam IV/Diponegoro, di Semarang, Jateng, Selasa (12/1). Mayjen TNI Budiman sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Militer Kepresidenan, sementara Mayjen TNI Haryadi Soetanto selanjutnya akan menempati jabatan barunya sebagai Asisten Operasi KSAD. (Foto: ANTARA/R. Rekotomo/Koz/hp/10)

12 Januari 2009, Semarang -- Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI George Toisutta menyatakan penambahan Korem dan Kodim di jajaran Kodam IV Diponegoro akan terus dilakukan pengkajian.

Langkah itu diambil untuk memastikan apakah keberadaannya saat ini sudah cukup atau perlu dibentuk lagi. Menurut Goerge,setelah dilakukan pengkajian secara mendalam, hasilnya kemudian akan diserahkan kepada masyarakat. “Jadi masyarakat yang menentukan,bukan kami,”ungkapnya usai memimpin serah terima jabatan Pangdam IV/Diponegoro dari Mayjen TNI Haryadi Soetanto kepada Mayjen TNI Budiman, di lapangan Makodam IV/Diponegoro Semarang,kemarin. Jenderal bintang empat ini menambahkan, pada tahun 2010 ini akan segera dibentuk Kodam di Provinsi Kalimantan Barat.

Menurut dia,pembentukan Kodam itu juga berdasarkan permintaan masyarakat dan hasil kajian secara menyeluruh oleh TNI Angkatan Darat.“Untuk pembentukan Kodam di wilayah lain, juga masih terus dikaji termasuk di wilayah Papua,”terangnya. Dalam sertijab itu,George juga memaparkan,Kodam IV/Diponegoro mengemban tugas dan fungsi yang penting dan strategis terkait pengembangan dan pemantapan potensi pertahanan di wilayah Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

“Dua provinsi ini memiliki suatu kekhasan yang harus dipertimbangkan dalam penyelenggaraan pembinaan potensi pertahanan agar menjadi kekuatan yang setiap saat, siap sedia menangkal ancaman dari dalam maupun luar negeri,”ujarnya. Atas dasar itu,Goerge juga meminta jajaran Kodam IV Diponegoro untuk terus membangun dialog, berinteraksi serta berkomunikasi yang lebih baik dengan semua lapisan masyarakat.“Hal tersebut dimaksudkan agar tercipta hubungan yang sinergi dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat,”terangnya.

Mayjen TNI Haryadi Soetanto dipromosikan menjadi pejabat Asisten Operasi KSAD.Sementara penggantinya Mayjen TNI Budiman, sebelumnya bertugas sebagai Sekretaris Militer Kepresidenan. Dalam kesempatan itu, Haryadi juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat, selama dirinya meminpin Pangdam IV Diponegoro.“Karena tanpa adanya dukungan masyarakat, tugas kita tidak akan maksimal,” ujarnya.

Acara kemarin juga dimeriahkan aksi demontrasi bela diri dari berbagai jajaran Kodam IV/Diponegoro. Acara ditutup dengan defile pasukan dan kendaraan peserta upacara.

SEPUTAR INDONESIA

No comments:

Post a Comment