Tuesday, March 30, 2010

Indonesia Waspadai Ancaman Nirmiliter


30 Maret 2010, Jakarta -- Indonesia harus mewaspadai ancaman ‘nirmiliter’ berupa ancaman ekonomi, cybercrime, sosial, budaya, serta ideologi.

“Ancaman nirmiliter kepada suatu bangsa sama dashyatnya dengan ancaman militer,” kata mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Endriartono Sutarto dalam workshop Defence Image Building yang digelar Kementerian Pertahanan, di Jakarta, Selasa (30/3).

Ia menilai pembangunan pertahanan negara di luar militer adalah keharusan dengan maraknya ancaman nirmiliter. Menurutnya, tekanan kepentingan ekonomi, hegemoni politik melalui praktik intervensi, tekanan dengan memanfaatkan teknologi informasi, penetrasi budaya, sudah semakin nyata terus menjadi faktor yang tidak dapat disepelekan dalam mengelola pertahanan negara.

Endriartono mengatakan di era keterbukaan informasi peran media semakin dominan untuk mengembangkan pertahanan negara di luar bidang militer.

Dalam konteks serangan terhadap suatu negara, lanjut dia, tekanan-tekanan opini sering.

POS KOTA

No comments:

Post a Comment