Tuesday, October 26, 2010

TNI AL Awasi Laut China Selatan dan Natuna


27 Oktober 2010, Jakarta -- Berdasarkan pertimbangan dinamika lingkungan strategis serta potensi konflik, selain perairan Ambalat, TNI Angkatan Laut (AL) juga memfokuskan perhatian ke wilayah perairan Laut China Selatan, dan Laut Natuna.

Demikian dikemukakan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Madya TNI Soeparno, saat membuka Geladi Posko I Armada Jaya ke-29 Tahun 2010, di Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar), Jakarta, baru-baru ini.

"Apabila sewaktu-waktu terjadi perubahan situasi yang tidak diinginkan, dan mengharuskan dilaksanakannya operasi laut, maka TNI AL sudah memiliki konsep operasi yang siap diaplikasikan," kata KSAL dalam surat elektronik yang diterima Suara Karya, di Jakarta, kemarin.

Dalam Geladi Posko Armada Jaya tahun ini, lanjut Kasal, para peserta dituntut untuk mampu mengembangkan pengetahuannya di bidang doktrin, strategi, taktik dan teknik serta mekanisme dan prosedur operasi yang dituangkan pada skenario latihan dalam bentuk rencana operasi.

Sedangkan, kejelian dan keakuratan dari rencana operasi yang disusun, akan diuji dalam bentuk tactical floor game (TFG), tactical table game (TTG) maupun tactical air manouver game (TAMG), di mana hasil dari uji tersebut akan mencerminkan keseriusan dan kesungguhan peserta dalam melaksanakan geladi posko. Selain itu, lebih jauh Kasal menegaskan, walaupun geladi ini bersifat mandiri dengan mengintegrasikan seluruh satuan matra laut, namun para peserta tetap dituntut untuk mampu menyusun rencana operasi yang bersifat gabungan seluruh matra TNI.

Suara Karya

No comments:

Post a Comment