Ranpur Komodo dipersenjatai rudal Mistral akan diserahkan ke TNI AD pada 2014. (Foto: Berita HanKam)
6 Oktober 2012, Jakarta: Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) TNI AD akan dipersenjatai rudal Mistral buatan Perancis pada 2014. Mistral telah digunakan TNI AL untuk melindungi kapal perang dari serangan udara.
Mistral dipasang di ranpur Komodo produksi PT. PINDAD. Sistem rudal Mistral yang dibeli oleh TNI AD dari tipe Atlas, dimana penembakan rudal dilakukan oleh seorang prajurit yang duduk di sistem peluncur dan dibantu tiga prajurit.
Sistem peluncur dapat dicopot dari ranpur, jika medan operasi tidak dapat dijangkau oleh ranpur pembawa sistem peluncur.
Sistem peluncur rudal Mistral. (Foto: Berita HanKam)
Peluncuran rudal dipandu oleh radar MCP, dimana mampu mendeteksi sasaran awal 30 km dan menangkap 20 sasaran pada waktu bersamaan. Radar dirancang berkemampuan anti-jamming, penindaan teman atau musuh dan dapat dioperasikan siang dan malam di segala medan serta cuaca. Radar MCP dioperasikan oleh tiga prajurit.
Rudal Mistral mempunyai jarak tembak effektif 6,2 km dan ketinggian 4 km. Kecepatan rudal mencapai 2,5 mach dan diklaim probabilitas melumat sasaran hingga 97%.
Arhanud akan juga dipersenjatai rudal Starstreak jarak tembak effektifnya lebih jauh dari Mistral. Kedua jenis rudal ini akan menggantikan peran rudal RBS-70 dan Rapier dalam menjaga kedaulatan NKRI.
@Berita Hankam
No comments:
Post a Comment