Tuesday, March 9, 2010

RI Masih Minati F-16 dan Hercules dari AS

F-16 D Block 52 milik AU Chile. (Foto: DID)

09 Maret 2010, Jakarta -- Pemerintah RI masih meminati pesawat tempur F-16 Fighting Falcon dan pesawat angkut berat Hercules dari Amerika Serikat.

Dirjen Sarana Pertahanan Kementerian Pertahanan RI, Laksamana Muda TNI Gunadi mengatakan, kedua pesawat itu telah lama digunakan Indonesia dan efektif untuk mengemban berbagai misi baik misi militer (F-16 dan Hercules) maupun misi kemanusiaan (Hercules).

"Dengan dicabutnya embargo militer AS kepada Indonesia pada 2005, maka Indonesia mudah untuk mendapatkan suku cadang bagi kedua jenis pesawat itu melalui fasilitas FMS (Foriegn Military Sale), sehingga tingkat kesiapannya dapat kita pelihara terus, namun anggaran tidak selalu tersedia. Itu saja kendalanya," tutur Gunadi di Jakarta, Selasa (9/3).

Pemerintah AS sempat menawarkan Block 52 F-16 Fighting Falcon C/D multi role dan pesawat angkut berat 130-J Hercules, kepada Indonesia. Namun, hingga kini masih dipertimbangkan, mengingat harganya yang relatif mahal.

"Terlebih lagi, jika kita membeli F-16 varian terbaru, kita harus melakukan beberapa penyesuaian, agar kompatibel dengan tipe yang telah kita miliki. Biaya lebih mahal lagi," kata Gunadi.

Begitu pun dengan 130-J Hercules yang lebih canggih dibanding Hercules tipe B dan H yang yang telah dimiliki TNI Angkatan Udara. "Jadi, masih kita pertimbangkan terus, karena kedua pesawat itu, memang efektif sebagai daya tangkal bagi pertahanan kita," ujarnya.

nonblok

No comments:

Post a Comment